Gubernur Sulut Yulius Selvanus
Pacificnews.id-.Pemerintah Provinsi Sulawesi Utara (Sulut) meminta seluruh masyarakat untuk meningkatkan kewaspadaan terhadap potensi cuaca buruk yang diperkirakan melanda wilayah tersebut. Berdasarkan prediksi dari Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG), hujan lebat, angin kencang, disertai petir diprakirakan terjadi mulai Senin, 1 Desember, hingga Jumat, 5 Desember 2025.
Himbauan ini disampaikan oleh Asisten I Pemda Sulut, Dr. Denny Mangala, M.Si., yang juga menjabat sebagai Pelaksana Tugas (Plt) Kepala Dinas Infokom, Statistik dan Persandian, mewakili Gubernur Sulut, Mayjen TNI (Purn) Yulius Silvanus, S.E.
“Kami menghimbau waspada saat melakukan perjalanan dan juga waspada rawan longsor dan juga rawan banjir,” kata Dr. Denny Mangala kepada wartawan di Manado, Senin (1/12/2025).
Mangala menjelaskan bahwa wilayah Sulawesi Utara memiliki banyak perbukitan dan aliran sungai, yang menjadikannya rentan terhadap bencana mikrologi, terutama saat intensitas hujan tinggi.
Oleh karena itu, Pemda Sulut menghimbau masyarakat untuk:
Tetap Waspada dan menghindari titik-titik rawan bencana seperti perbukitan (rawan longsor) dan pinggiran sungai (rawan banjir).
Bagi yang menggunakan kendaraan laut, terutama para nelayan, diminta untuk tetap berhati-hati dan sedapat mungkin menghindari aktivitas di laut selama periode cuaca yang kurang baik ini.
Sementara itu, pantauan di Kota Manado pada Senin pagi (1/12/2025) menunjukkan bahwa hujan deras disertai angin kencang menyebabkan aktivitas warga terlihat sepi. Meskipun demikian, warga tetap berupaya melakukan aktivitas seperti biasa.
Sejumlah warga, seperti Fery M dan Frangky S, menyatakan bahwa mereka belum bisa beraktifitas banyak karena hujan. “Nanti hujan berhenti baru bisa melakukan aktifitas,” kata warga Manado tersebut. Dampak cuaca ini juga terasa di Pasar 45 Manado, di mana sejumlah Pedagang Kaki Lima (PKL) belum melakukan aktivitas.
Hujan disertai angin terpantau terjadi di beberapa Kabupaten dan Kota, termasuk Manado dan Kabupaten Minahasa, sesuai dengan prediksi BMKG. Pemerintah Provinsi berharap masyarakat dapat memprioritaskan keselamatan diri dan keluarga hingga cuaca membaik.
(Stvn)
