Sekprov Sulut Tahlis Gallang saat memimpin rapat
Pacificnews.id-.Pemerintah Provinsi (Pemprov) Sulawesi Utara terus memaksimalkan komitmen dalam memperkuat arah kebijakan pembangunan kependudukan yang terencana, terpadu, dan berkelanjutan.
Hal tersebut disampaikan Penjabat (Pj) Sekretaris Daerah Provinsi Sulut Tahlis Gallang, S.IP, MM, saat membuka Rapat Pendampingan Penyusunan Rencana Aksi Peta Jalan Pembangunan Kependudukan Kabupaten/Kota Tahun 2025–2029, yang digelar secara daring, Senin (10/11/2025).
Kegiatan ini diselenggarakan oleh Dinas Dukcapil dan KB Provinsi Sulut bekerja sama dengan Kemendukbangga/BKKBN Perwakilan Sulut, dan diikuti oleh para Sekretaris Daerah, Kepala Bappeda, serta Kepala Dinas PPKB kabupaten/kota se-Sulawesi Utara.
Dalam sambutannya, Tahlis menegaskan bahwa pembangunan kependudukan merupakan bagian integral dari pembangunan nasional maupun daerah.
Ia menekankan bahwa penduduk harus dipandang bukan hanya sebagai objek, melainkan subjek dan pelaku utama pembangunan.
“Rencana Aksi Peta Jalan Pembangunan Kependudukan menjadi langkah strategis agar kebijakan daerah berjalan terarah, terukur, dan selaras antarlevel pemerintahan,” ujar Tahlis.
Tahlis juga menyoroti capaian Total Fertility Rate (TFR) Sulut sebesar 2,06, yang dinilai menunjukkan semakin meningkatnya kesadaran masyarakat untuk membangun keluarga kecil dan berkualitas.
Meski demikian, menurutnya masih terdapat sejumlah tantangan, antara lain ketimpangan persebaran penduduk serta peningkatan kualitas Sumber Daya Manusia (SDM) ke depan.
Ia menegaskan, arah pembangunan kependudukan di Sulawesi Utara harus sejalan dengan visi kepemimpinan Gubernur Yulius Selvanus, yakni mewujudkan “Sulawesi Utara Maju, Sejahtera dan Berkelanjutan.”
“Rencana aksi ini diharapkan menjadi instrumen konkret yang mampu mendorong kemajuan pembangunan kependudukan, agar manfaatnya dirasakan langsung oleh masyarakat,” kata Tahlis menutup sambutannya.
(Stvn)






