Gubernur Sulut Yulius Selvanus
Pacificnews.id-.Perhelatan akbar olahraga lari, Gorontalo Half Marathon (GHM) 2025, mencatat sejarah baru dengan membludaknya jumlah peserta hingga mencapai 5.000 orang. Tingginya antusiasme ini menarik perhatian nasional, ditandai dengan undangan resmi kepada sejumlah tokoh penting negara.
Ketua Panitia GHM 2025, Danial Ibrahim, mengonfirmasi bahwa Pemerintah Provinsi Gorontalo telah mengirimkan undangan kepada tiga gubernur dari kawasan timur Indonesia, yaitu:
Gubernur Sulawesi Utara: Yulius Selvanus
Gubernur Sulawesi Tengah: Anwar Hafid
Gubernur Maluku Utara: Sherly Tjoanda
Selain itu, panitia juga mengharapkan kehadiran Menteri Koordinator Bidang Infrastruktur dan Pembangunan Kewilayahan, Agus Harimurti Yudhoyono (AHY), serta sejumlah anggota legislatif pusat.
Danial Ibrahim menyebut kuota 5.000 peserta terpaksa ditutup jauh hari sebelum hari-H karena lonjakan pendaftar. Sebaran peserta menunjukkan GHM diminati secara luas di luar Gorontalo, dengan kontingen besar berasal dari:
Sulut (416 orang)
Sulteng (166 orang)
Sulsel (124 orang)
Jawa Barat, Jawa Tengah, Jawa Timur, dan daerah lainnya.
“Kami tidak berani menambah kuota karena khawatir kapasitas Lapangan Taruna [lokasi kegiatan] tidak mampu menampung,” jelas Danial.
Dengan 2.000 peserta yang berasal dari luar daerah, GHM 2025 diyakini akan memberikan dampak signifikan terhadap sektor pariwisata atau sport tourism di Gorontalo.
Panitia memperkirakan peserta dari luar daerah akan tinggal lebih lama untuk berwisata.
“Kami upayakan mereka tinggal lebih lama sehingga uang mereka dibelanjakan di sini, baik di tempat wisata, kuliner, maupun UMKM,” kata Danial, menegaskan upaya sinergi dengan program unggulan Pemprov Gorontalo di sektor pariwisata.
Untuk memastikan peserta mendapatkan pengalaman terbaik, panitia telah bekerja sama dengan pihak hotel dan PHRI terkait rekomendasi destinasi wisata.
Lima hari menjelang lomba, Wakil Gubernur Gorontalo, Idah Syahidah, turun langsung meninjau kesiapan di Lapangan Taruna Remaja Kota Gorontalo pada Selasa (2/12/2025). Idah mengecek detail area pemasangan tenda, tiang penanda, hingga fasilitas teknis untuk memastikan seluruh persiapan berjalan tepat waktu dan aman.
(Stvn)





