Pacificnews.id-.Para Buruh yang tergabung dalam Konfederasi Serikat Buruh Seluruh Indonesia (KSBSI) Sulut menggelar aksi demo terkait tuntutan para pekerja di Lobi Kantor Gubernur Sulut, Selasa (23/11/2021).
Aksi demo damai ini diterima langsung Kepala Dinas Tenaga Kerja dan Transmigrasi (Disnakertrans) Provinsi Sulut, Erny Tumundo.
Sekretaris Wilayah KSBSI Sulut, Romel Sondakh mengatakan, aspirasi yang disampaikan pihaknya soal keluhan para buruh di Manado.
“Kami tolak dan minta naikkan UMP sulut 2020,” ujar Romel saat berorasi.
Selain itu, ada juga masalah perusahan yang di sampaikan para pendemo yang diserahkan langsung ke Kadis Nakertrans.
Mereka juga menuntut agar jangan ada pengusaha yang mengintervensi pemerintah terkait UMP serat Buruh yang di phk harus ada pesangon.
“Aspirasi kami tolong didengar, UMP tak naik berdampak pada kesejahteraan buruh. Tolong gubernur naikkan,” tambahnya.
“Kami akan demo lagi jika tuntutan kami tak didengar. Akan ada 700 sampai 1000 orang yang akan kami bawa dalam demo berikutnya,” jelasnya.
Menanggapi permintaan pendemo, Erny Tumundo menyampaikan, bahwa Aksi Damai ini diapresiasi.
“Mereka menyampaikan aspirasi naikkan ump. Berdasarkan perhitungan yang kami gunakan, upah tahun depan tak bisa dinaikan. Sebab, kami mengikuti upah yang berjalan,” katanya.
Terkait permasalahan Hotel Sahid, bahwa masalahnya terkait pembayaran gaji. Sedangkan untuk THL PD Pasar Manado di koordinasikan ke pemkot Manado.
“Masalah THL PD Pasar Manado dan pengurangan buruh sampah akan kami koordinasikan ke pemkot Manado,” tutupnya.
Di ketahui aksi demo damai ini berjalan aman karena dikawal oleh pihak kepolisian.
(Pn)