Pacificnews.id-.Wakil Walikota Tomohon Wenny Lumentut memimpin Rapat Koordinasi dan Evaluasi (Rakorev) Pembangunan di Rumah Dinas Walikota, Kamis (2/12/2021).
Wenny Lumentut dalam sambutan mengatakan bahwa pencapaian keberhasilan pembangunan Kota Tomohon, merupakan kerjasama para pihak yang harmonis, baik antara pemerintah selaku Eksekutif, DPRD, dan masyarakat.
Disamping itu juga kerjasama Pemkot Tomohon baik dengan institusi vertikal yang ada di daerah seperti TNI, Kepolisian, Kejaksaan, Kantor Pertanahan, Badan Pusat Statistika, Pusat Vulkanologi dan Mitigasi Bencana Geologi, Kantor Kementerian Agama Kota Tomohon adalah bukti bagaimana komitmen pemerintah Kota Tomohon dalam upaya untuk meningkatkan percepatan pembangunan berbagai sektor.
“Keberhasilan pembangunan tahun 2021 menjadi keberhasilan bersama sambil kita tetap berupaya melalui kerja keras kita untuk memutus mata rantai pandemi covid-19,” ujarnya.
Pencapaian berbagai aspek baik pencapaian pembangunan secara fisik maupun non fisik, serta berbagai prestasi yang telah direngkuh bersama, menjadi kebanggaan pemerintah bersama elemen masyarakat, untuk mewujudkan Visi Kota Tomohon maju, berdaya saing dan sejahtera.
“Tiga hal yang harus diperhatikan oleh Perangkat Daerah antara lain, segera melakukan evaluasi secara menyeluruh di masing masing Perangkat Daerah terhadap progres pelaksanaan program dan kegiatan serta identifikasi hambatan yang ada, kemudian segera melakukan langkah langkah dalam rangka percepatan penyelesaian program/kegiatan P-APBD 2021,” tambahnya.
Dirinya menghimbau dan mengajak kepada seluruh masyarakat Kota Tomohon untuk meningkatkan kewaspadaan kita semua dalam menghadapi musim hujan saat ini agar kita dapat terhindar dari hal-hal yang tidak kita inginkan.
Dalam menyambut dan merayakan perayaan natal dan tahun baru di tahun 2021 ini agar kita semua tetap mematuhi dan menjalankan protokol kesehatan dan himbauan-himbauan yang dikeluarkan oleh pemerintah pusat serta pemerintah daerah dalam usaha kita mencegah serta memutus rantai penyebaran covid-19 yang berpotensi meningkat akibat berkumpulnya banyak orang.
Kepala Badan Perencanaan Penelitian dan Pengembangan Daerah Kota Tomohon Drs Daniel Pontonuwu menjelaskan kegiatan ini sangat penting dalam rangka membahas permasalahan dan alternatif solusi yang terkait kegiatan pembangunan yang dilaksanakan Kota Tomohon lewat APBN, berupa dana dekonsentrasi dan dana tugas pembantuan serta pembangunan yang dibiayai oleh APBD.
(*/pn)