Gubernur Sulut Yulius Selvanus
Pacificnews.id-.Gubernur Sulawesi Utara, Mayjen TNI (Purn) Yulius Selvanus Komaling (YSK), kembali menunjukkan kepeduliannya yang mendalam terhadap sektor pertanian daerah. Bantuan tahap kedua berupa benih jagung sebanyak 66,7 ton mulai disalurkan kepada petani di tiga kabupaten utama penghasil jagung.
Bantuan ini ditujukan untuk musim tanam Desember 2025 – Maret 2026 di Kabupaten Bolaang Mongondow (Bolmong), Minahasa Utara (Minut), dan Minahasa Tenggara (Mitra).
Kadis Pertanian dan Peternakan Sulut, Ir. Nova Pangemanan, membenarkan penyaluran ini pada Jumat (05/12/2025).
“Bantuan ini merupakan lobi yang langsung direalisasikan dari janji Gubernur Sulut untuk membantu petani di Sulawesi Utara,” jelas Kadistanak Pangemanan.
Gubernur Yulius Selvanus, yang akrab disapa “Papa Ani” oleh para petani, menginstruksikan langsung Dinas Pertanian dan Peternakan (Distanak) Provinsi Sulawesi Utara untuk segera menyalurkan bantuan dan memastikan bahwa bantuan tersebut benar-benar tepat sasaran.
Petani di Bolmong menyambut baik kebijakan ini. “Papa Ani sangat peduli dengan nasib petani di Sulawesi Utara dan selalu berusaha membantu mereka meningkatkan produktivitas dan kesejahteraan. Bantuan ini diharapkan dapat membantu petani meningkatkan hasil panen dan meningkatkan ekonomi daerah,” ungkap Amir, seorang petani dari Bolmong.
Secara rinci, bantuan ini didistribusikan ke:
Kabupaten Bolaang Mongondow (Bolmong): Salah satu daerah penghasil jagung terbesar di Sulut.
Kabupaten Minahasa Utara (Minut): Dengan total luas lahan yang akan dibantu mencapai 5.139 hektar.
Kabupaten Minahasa Tenggara (Mitra): Dengan total luas lahan yang akan dibantu mencapai 2.500 hektar.
Bantuan benih jagung ini merupakan salah satu program strategis pemerintah provinsi untuk meningkatkan produksi jagung. Distanak Provinsi Sulut telah melakukan verifikasi dan rekomendasi untuk penyaluran, memastikan bantuan disalurkan langsung kepada petani yang telah terdaftar dan memenuhi syarat.
“Papa Ani” berharap, dengan bantuan ini, petani di Sulawesi Utara dapat meningkatkan produktivitas dan kesejahteraan mereka. Pemerintah provinsi akan terus berupaya membantu petani dan meningkatkan ekonomi daerah.
(Stvn)
