Yulius Selvanus Tekankan Kedisiplinan Berobat dan Hilangkan Stigma TBC di Sulut

by

Gubernur Sulut Yulius Selvanus

Pacificnews.id-.Gubernur Sulawesi Utara Mayjen TNI (Purn) Yulius Selvanus kembali menegaskan komitmen Pemprov dalam mempercepat penanganan Tuberkulosis (TBC) di seluruh wilayah Sulut. Penegasan ini disampaikan Gubernur usai menghadiri Peringatan Hari Kesehatan Nasional (HKN) ke-61, di mana ia menilai sektor kesehatan daerah sudah berada pada level kesiapan yang sangat baik.

Menurut Gubernur, dukungan tenaga medis dan sarana penunjang penanganan TBC kini bukan lagi menjadi kendala utama di Sulut.

“Kapasitas layanan kita sudah kuat, baik dari sisi SDM maupun fasilitas. Tantangannya adalah bagaimana masyarakat mau memeriksakan diri dan menjalani pengobatan secara tuntas,” ungkap Gubernur kepada awak media.

Meskipun infrastruktur kesehatan sudah meningkat signifikan, Gubernur menyoroti tantangan baru yang muncul dari perilaku sebagian masyarakat. Yaitu, kecenderungan menunda pemeriksaan atau menghentikan pengobatan sebelum tuntas. Perilaku ini dinilai menjadi penghambat serius dalam upaya memutus rantai penularan TBC.

Gubernur Yulius menekankan bahwa TBC adalah penyakit yang bisa disembuhkan. “Kuncinya ada pada kedisiplinan dan kemauan untuk dirawat sejak awal. Semakin cepat diperiksa, semakin besar peluang pasien untuk pulih sepenuhnya,” tegasnya.

Gubernur juga menjelaskan kembali bahwa kebijakan daerah sejalan dengan agenda nasional menuju Zero TB, yang merupakan pedoman global. Pendekatan ini menargetkan tiga capaian utama:

Zero Death: Menekan angka kematian melalui deteksi dini dan penanganan medis yang cepat.

Zero Disease: Menurunkan jumlah kasus melalui pemeriksaan aktif dan memastikan pengobatan tuntas.

Zero Stigma: Menghilangkan pandangan negatif terhadap pasien TBC agar mereka berani mencari pertolongan dan mengikuti terapi.

Gubernur Yulius menilai bahwa keberhasilan program ini hanya dapat dicapai melalui kolaborasi kuat antara pemerintah daerah, fasilitas kesehatan, media, institusi pendidikan, dan komunitas masyarakat.

Momentum HKN menjadi pengingat bahwa kesehatan masyarakat adalah fondasi pembangunan daerah. Oleh karena itu, Gubernur mengajak seluruh elemen untuk menempatkan pencegahan dan pengendalian TBC sebagai tanggung jawab bersama.

“Kita memiliki tenaga, teknologi, dan rencana kerja. Yang kita butuhkan sekarang adalah komitmen kolektif. Jika seluruh pihak bergerak serempak, target Zero TB bukan lagi sekadar slogan, tapi bisa menjadi pencapaian nyata bagi Sulawesi Utara,” tandas Gubernur Yulius.
(Stvn)

Yuk! baca berita menarik lainnya dari Pacific News di saluran WHATSAPP

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

No More Posts Available.

No more pages to load.